Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Aceh masih menduduki peringkat pertama dengan presentase angka kemiskinan tertinggi di Pulau Sumatera.
Persentase penduduk miskin Aceh pada periode Maret 2024 mencapai 804 ribu orang atau 14,23 persen.
Menurut dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh secara year to year (yoy) jumlah penduduk miskin di Aceh mengalami penurunan sebanyak 2,2 ribu jika di bandingkan pada Maret 2023 atau 14,45 persen.
Meski mengalami penurunan sebesar 0,22 persen namun Aceh belum bisa beranjak dari posisi teratas presentase penduduk miskin di Sumatera.
Kepala BPS Provinsi Aceh, Ahmadriswan mengatakan persentase penduduk miskin di Aceh mengalami penurunan dari 14,45 persen pada Maret 2023 menjadi 14,23 persen pada Maret 2024.
“Persentase Penduduk Miskin pada Maret 2024 sebesar 14,23 persen, turun 0,22 persen poin terhadap Maret 2023. Jumlah Penduduk Miskin Aceh pada Maret 2024 sebesar 804,53 ribu orang, berkurang 2,2 ribu orang terhadap Maret 2023,” kata Ahmadriswan dalam keterangannya, Senin (1/7).
Komoditi makanan yang berpengaruh besar terhadap nilai garis kemiskinan di perkotaan relatif sama dengan di perdesaan, diantaranya adalah beras, rokok kretek filter, dan ikan tongkol/tuna/cakalang.
Sedangkan untuk komoditi bukan makanan yang berpengaruh terhadap nilai garis kemiskinan adalah biaya perumahan, bensin, dan listrik.
“Distribusi komoditi makanan yang memberi pengaruh besar terhadap garis kemiskinan Maret 2024 beras, rokok kretek filter dan ikan tongkol/tuna/cakalang,” katanya.
Adapun presentase kemiskinan di Pulau Sumatera yaitu
Aceh: 14,23 persen
Bengkulu: 13,56 persen
Lampung: 10,69 persen
Sumatera Selatan: 10,59 persen
Sumatera Utara: 7,99 persen
Jambi: 7,10 persen
Riau: 6,67 persen
Sumatera Barat: 5,97 persen
Riau: 5,37
Bangka Belitung: 4,55.
